Monday, March 24, 2014

Memiringkan Lancing Device Untuk Bekam

Ilustrasi Lancing Device
Ilustrasi Lancing Device

Sejak awal praktik hijamah di Assabil tak menggunakan lancet, karena sejak awal pula Assabil melaksanakan hijamah benar-benar berdasarkan pendekatan As-Sunnah yang khalis, pure Nabawi. Lupa kapan tepatnya. Tapi kalau tak salah, tahun 2007. Kami berdiskusi dengan satu dua dokter tentang metode tusukan lancet. Berdasarkan pendekatan anatomi kulit, kami mencari formula penggunaan lancet untuk pengeluaran darah hijamah. Kesimpulan dari diskusi ini, kami melakukan tusukan lancet bukan dengan menegakkan lancing device, tapi memiringkannya sekitar 30 - 40 derajat dari permukaan kulit. Metode-metode ini kami sampaikan di pelatihan untuk membandingkan antara metode insisi dan tusukan.

Kami yang tak menggunakan lancet, masih menyempatkan diri mencoba-coba dan bereksperimen tentang penggunaan lancet, sekedar iseng dan coba-coba bagaimana kaifiyahnya yang lebih efektif. Tak tahu, apakah sebelum itu sudah ada yang mencoba cara ini atau belum? Kalaulah kemudian cara ini dijadikan kiat oleh para praktisi bekam yang masih dan hanya menggunakan lancet dan sekaligus sebagai alibi penggunaannya, tentu saja ana tak bisa komentar. Atau adakah yang mau kasih saran atau komentar tentang hal ini?


Jangan Lupa Like Fanspage Ust. Kathur Suhardi

No comments:

Post a Comment